Pemerintah Harus Mendukung, DPD APPI Lakukan Penanaman Seribu Bibit Dilahan Diklat BUMP Riau
Sabtu, 21-11-2020 - 11:01:42 WIB
 |
Ketua DPD API Riau Romi (kiri) didampingi pengurus DPD API Riau Masrul Sikumbang (kanan) melakukan penanaman pohon pinang Jumat (20/11/20)
|
Suarafakta.com, Kampar - Usai menyelesaikan akte pendirian di Kemenkum HAM, Dewan Pendiri Aliansi Pewarta Pertanian Indonesia (APPI) juga telah menyelesaikan struktur kepengurusan DPP.
Sesuai instruksi Alexander Pranoto Ketua Umum DPP APPI,Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Riau langsung mengadakan rapat pembentukan struktur.Jumat dinihari (20/11/20).
"Rapat tersebut, Dipimpin Romi calon Ketua DPD APPI didampingi Masrul Sikumbang bersama Bem Se-Riau Amir Aripin Arahap.dalam rapat tersebut disepakati pembentukan struktur pengurusan dan program kerja DPD yang akan dilaksanakan segera,diantaranya mengumpulkan persyaratan administrasi bagi pengurus DPD APPI serta menjalin program kerja sama dengan beberapa lembaga dan instansi di sektor pertanian.
Rapat selesai sekitar Jam 15.00 WIB,Tim DPD APPI langsung menuju desa Rimbo panjang untuk melakukan program penanaman seribu bibit jahe merah dan bibit pinang di lahan Pusdiklat Badan Usaha Milik Petani (BUMP) yang berada di jalan UKA desa Rimbo panjang.
Penanaman bibit jahe dan bibit pinang dilaksanakan oleh pengurus DPD APPI Masrul Sikumbang, Romi dan Amir Aripin Harahap bersama Alexsander Pranoto pengurus APPI lainnya dilahan pertanian milik BUMP di Jln. UKA desa Rimbo panjang,"Jumat dini hari.
Usai melakukan penanaman bibit jahe merah dan bibit pinang, Masrul Sikumbang didampingi Romi pengurus DPD APPI mengatakan, Pemerintah setempat harus mendukung program ini, sebab program ini kita lakukan agar para petani memanfaatkan lahannya yang terlantar atau lahan tidur agar menjadi lahan pertanian yang produktif yang ada di Riau,khususnya kabupaten Kampar.
Jika program ini didukung oleh pemerintah setempat, kami (APPI) yakin tidak ada lagi istilah lahan tidur atau lahan terlantar di Riau,untuk itu kata Masrul DPD APPI siap menjadi wadah bagi para petani yang memiliki lahan kosong atau lahan tidur yang belum produktif,melalui kelompok tani sehingga lahan tersebut di manfaatkan sebagai lahan pertanian yang produktif khususnya Riau, umum Indonesia,"demikian dikatakan Masrul. (kumbang)
Komentar Anda :